MINUT– Olahraga karate di Minahasa Utara memasuki babak baru jelang pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulawesi Utara yang akan digelar pada 17–24 November 2025 di Manado.
Hal ini menyusul diterimanya mandat berupa SK pejabat sementara oleh William Simon Luntungan sebagai Karteker Ketua Federasi Olahraga Karate Indonesia (FORKI) Kabupaten Minahasa Utara (Minut).
Luntungan yang akrab disapa Ayah Wil merupakan tokoh yang dikenal luas sebagai pemerhati olahraga sekaligus pegiat otomotif mengatakan diharapkan mampu membawa angin segar bagi dunia karate di Minut.
Kehadiran Luntungan sebagai Ketua FORKI Minut dan dipastikan nantinya akan menjadi ketua Pengda Forki Minut dan diyakini dapat memperkuat fondasi pembinaan atlet dan strategi tim jelang ajang olahraga bergengsi tingkat provinsi tersebut.
“Kami akan bekerja keras untuk memberikan yang terbaik dan mempertahankan posisi kami di ajang Porprov mendatang,” tegas William Simon Luntungan kepada media ini, Selasa (7/10/2025) kemarin.
Pada gelaran Porprov sebelumnya, cabang olahraga karate Minut tampil gemilang dengan meraih posisi juara umum kedua, lewat perolehan empat medali emas, tiga perak, dan luma perunggu.
“Prestasi ini menjadi tolok ukur dan motivasi bagi kontingen Minut untuk mempertahankan, bahkan meningkatkan pencapaian di tahun 2025,” pungkasnya.
Diketahui Saat ini kontingen karate Minut tengah menjalani program pelatihan intensif melalui Training Center (TC) guna mematangkan teknik dan fisik para atlet. Proses pembinaan ini menjadi bagian penting dalam upaya meningkatkan daya saing menghadapi kekuatan dari kabupaten/kota lain di Sulawesi Utara.
Tak hanya menargetkan sukses di Porprov, Luntungan juga menaruh harapan besar agar ke depan, atlet-atlet FORKI Minut dapat menembus level yang lebih tinggi, yakni mewakili Sulut dalam ajang Pra PON dan PON.
Dengan kepemimpinan yang baru dan semangat kolektif dari seluruh tim, masyarakat Minahasa Utara optimistis bahwa prestasi karate Minut akan terus bersinar dan membawa harum nama daerah di kancah olahraga nasional.
(David)





































